var timeout = 500; var closetimer = 0; var ddmenuitem = 0; // open hidden layer function mopen(id) { // cancel close timer mcancelclosetime(); // close old layer if(ddmenuitem) ddmenuitem.style.visibility = 'hidden'; // get new layer and show it ddmenuitem = document.getElementById(id); ddmenuitem.style.visibility = 'visible'; } // close showed layer function mclose() { if(ddmenuitem) ddmenuitem.style.visibility = 'hidden'; } // go close timer function mclosetime() { closetimer = window.setTimeout(mclose, timeout); } // cancel close timer function mcancelclosetime() { if(closetimer) { window.clearTimeout(closetimer); closetimer = null; DESAIN in LIVE: Membuat Material Berpendar

Cari Blog Ini

Jumat, 17 September 2010

Membuat Material Berpendar

Membuat Material Berpendar

Apakah Anda pernah berangan-angan ingin membuat objek 3 Dimensi Anda memiliki material seperti berpendar alias mengeluarkan pancaran sinar? Mari kita wujudkan ;)

Trik ini banyak diterapkan untuk membuat material seperti menyerupai objek lampu neon, billboard, alarm, dan objek lainnya.

Simak triknya sebagai berikut:

1. Buat sebuah objek Sphere. Buka jendela Material Editor dan Anda beri warna kuning pada Diffuse Color. Lakukan proses Render untuk melihat hasilnya sementara.



2. Tutup jendela hasil render dan jendela Render Scene. Ubah nilai Self Illumination = 60


3. Lakukan Render kembali



4. Sekarang objek Sphere tampak lebih terang dan seolah berpendar. Tutup kembali jendela hasil render dan jendela Render Scene. Sekarang, Anda dapat mengaktifkan kotak Color dan ubah warnanya, misalkan menjadi warna abu-abu



5. Anda Render kembali dan bandingkan dengan hasil Render yang sebelumnya.

Hasilnya:
Benda Bersinar
Benda Bersinar / Berpendar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar